love islam

love islam

Jumat, 12 Desember 2014

Tips Membersihkan Kaca Helm

Pernah memakai helm? Hampir semua orang pernah memakai equipment yang sangat penting ini ketika berkendara. Bukan karena takut dengan petugas polisi namun memang karena safety ridding yang paling utama. Nah, salah satu bagian helm yang penting selain tali ikat adalah kaca helm. Kaca merupakan komponen yang menjadi pelindung dari segala kotoran, debu, air hujan, dan terik sinar matahari.
Dalam dunia per-helm-an terdapat dua masalah dibagian kaca helm. Pertama, debu pada kaca helm. Kedua, goresan di kaca. Kedua problem tersebut dapat mempengaruhi daya tahan kepala dan mata saat mengemudi. Pertama adalah Debu, biasa disebabkan karena debu yang menempel yang terbang dari jalanan, gas karbondioksida yang pekat lalu mengendap di kaca sehingga tetumpuk banyak, bekas sidik jari atau terpegang oleh tangan kerena tangan sendiri memiliki minyak kulit yang mudah tertempel pada kaca helm, kotoran mikro dalam ruang penyimpanan helm seperti kamar rak helm dan almari.
Debu pada kaca helm dapat menyebabkan beberapa kondisi kronis sebagai berikut : pandangan agak kabur, penglihatan menjadi tidak terfokus, daya konsentrasi berkurang, mata mudah lelah dan mengantuk, tidak mampu melihat dengan jelas ketika malam hari, rusak bagian luar kaca plastik dan penglihatan menjadi lebih gelap.
Kedua adalah goresan. Gores pada kaca helm dibebabkan banyak hal. Dikarenakan bekas benturan keras pada kaca helm, terjatuh, penempatan yang kurang layak, menyeka kaca dengan kain yang kasar, membersihkan kaca tanpa pelumasan terlebih dahulu, mengosok terlalu keras dan tidak hati-hati.
Ketika goresan tetap dibiarkan maka akan terjadi resiko seperti : penglihatan tidak terfokus, daya tangkap sinar di siang hari menjadi lebih tajam sehingga sulit berkonsentrasi dan mata memerah, dalam kondisi hujan bisa menyebabkan air hujan susah untuk mengering dan susah untuk segera hilang, ketika malam hari maka cahaya lampu kendaraan lain akan terpendar sangat banyak sehingga dapat menyebabkan mata sakit, dalam keadaan panas maka mata bisa berkeringat karena panas matahari tidak di filter oleh pelapis kaca helm.
Nah, sebenarnya resiko dari dua masalah tersebut dapat menjadi problem komplikasi akut yang lebih parah. Parahnya juga kebanyakan para pengendara tidak mengobati permasalahan tersebut sesegera mungkin, sehingga resiko kecelakaan di jalan raya menjadi lebih besar dan bisa menyebabkan kematian.
Untuk mencegah kedua masalah tersebut, ada beberapa tips dan saran.
Untuk permasalahan pertama debu dan kotoran : Lakukan penyekaan atau membersihkan dengan kain halus secara rutin tiap dua hari. Ketika di seka jangan langsung menggunakan kain tapi pakailah minyak kayu putih/ air hangat / pembersih kaca mata. Caranya oles minyak kayu putih/ air hangat / pembersih kaca mata pada kaca helm lalu seka dengan kain halus, baik bagian luar kaca atau bagian dalam. Penyekaan yang teratur dapat memperpanjang umur kaca helm.
Cara praktis yang lain untuk harian, dengan menyeka dengan kain halus/ tissu yang dibasahi dengan air hangat/panas. Seka seluruhnya baik bagian luar maupun dalam kaca. Jangan tunggu beberapa hari untuk membersihkan kotoran dan debu dari kaca helm. Setelah dipakai perjalanan jauh, sepulang dari tempat kerja atau sehabis kehujanan paling tepat untuk membersihkan kaca helm.
Pemasalahan kedua luka gores : Penyekaan yang rutin seperti tips pertama dapat mengurangi luka gores pada kaca, walaupun tidak secara permanen memperbaiki kerusakan. Dan dapat dilakukan bila luka gores pada kaca tidak terlalu banyak dan rata seluruh bagian kaca. Hal yang baik untuk mengatasi goresan adalah menganti kaca helm dengan yang baru. Hanganya cukup terjangkau hanya sekitar Rp. 25.000,- untuk kaca biasa dan Rp. 35.000,- untuk kaca pelangi. Harga yang murah untuk sebuah keamanan bukan?
Tips Tambahan: Kaca helm adalah bagian terpenting dalam melindungi wajah dan mata. Dengan kaca helm yang bersih tanpa goresan akan membuat nyaman penglihatan. Selain membbersihkan, Ingat  juga jangan memegang kaca helm dengan tangan langsung. Karena minyak dibagian telapak tangan bisa menyebabkan kotor bagian kaca dan lecet ketika dibersihkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar